MENYATU DALAM TRADISI

28 September 2017 19:06:06 WIB

Girisuko(sida) Melebur menjadi satu. Guyup rukun antar warga. Tumbuh dalam tradisi kearifan lokal masyarakat yang tidak akan pernah sirna. Sejarah torehkan tradisi yang akan selalu dijunjung tinggi dan terus dilestarikan sampai kapanpun seiring dengan kemajuan zaman dan teknologi. Sekuat apapun mencoba menghapus dan melupakan, tradisi akan tetap kokoh bertahan. 

Tepat di hari ini Rabu 27 September 2017 sebagian5 masyarakat Girisuko melaksanakan tradisi kenduri dalam rangka memperingati awal bulan suro (nama bulan pada kalender jawa). Sesuai dengan arti dalam bahasa jawa kenduri, kenduren, atau selametan merupakan wujud rasa syukur masyarakat dengan melaksanakan do'a bersama yang dihadiri oleh masyarakat atau pemuka adat atau juga tokoh yang dituakan dalam satu lingkungan. Biasanya disajikan tumpeng lengkap dengan lauk pauknya yang nantinya akan dibagikan kepada masyarakat yang hadir. 

Tradisi kenduri ini masih dilaksanakan dan dilestarikan sampai saat ini oleh sebagian masyarakat di Girisuko. Karena tradisi ini memberi arti bahwa kita sebagai masyarakat harus bersatu,melebur, saling bergotong toyong, dan saling menjaga kerukunan antar warga. Karena tradisi akan mempererat tali silaturahmi. 

Komentar atas MENYATU DALAM TRADISI

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

APBDesa Girisuko

Open Data for Gender

Open Data APBD