Mahasiswa KKN UNS Ambil Peran dalam Kegiatan Program Kerja Taman Edukasi Belajar, Realisasikan Bina

Indah 09 September 2025 11:23:12 WIB

Girisuko (SIDA) – Tak hanya berfokus pada program kerja utama ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan, mahasiwa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 50 Universitas Sebelas Maret Surakarta mendedikasikan diri mereka dalam program kerja penunjang. Program ini tidak secara langsung berkaitan dengan tema yang telah ditentukan dari Universitas, melainkan bagian dari acuan bagaimana tujuan dari tema tersebut dapat tercapai. Ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan tidaklah cukup jika dilihat dari sudut pandang ekonomi, budaya, dan sosial. Adalah pendidikan sebagai asas langkah terwujudnya visi misi pengentasan kemiskinan.

 

Dengan filosofi bahwa pendidikan adalah kunci utama menuju kesejahteraan, Taman Edukasi Belajar ini membuktikan bahwa perubahan tidak harus dimulai dari skala besar, melainkan dari upaya kecil yang menumbuhkan karakter. Melalui tangan-tangan kreatif mahasiswa dan partisipasi aktif dari putra-putri dukuh Sumber, taman ini menjadi simbol harapan baru yang mengajarkan bahwa setiap individu memiliki potensi untuk mengubah masa depan mereka. Objek sasaran dari kegiatan ini yaitu, anak-anak usia Taman Kanak-kanak sampai Sekolah Menengah Pertama  (SMP) dukuh Sumber Kalurahan Girisuko. Adapun Taman Edukasi Belajar ini dikoordinasi langsung oleh Sukma Ayu, salah satu mahasiswa KKN.

 

Selaku koordinator dari program kerja tersebut, Sukma Ayu menjelaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya dalam rangka belajar membaca iqra atau Al-quran saja. Melainkan Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) bidang lainnya seperti; sains (pengetahuan alam), akhlak (pendidikan karakter), Billingual atau pendidikan dua bahasa (Inggris dan Arab), dan kreatifitas (mewarnai dan meronce) berbasis Active Learning. Sukma juga menambahkan bahwasanya dengan kegiatan seperti ini dapat menumbuhkan karakter yang baik. Hal ini menjadi titik awal dari penanaman nilai-nilai berasaskan norma yang berlaku serta kesadaran dari bahaya kriminalitas.

 

Kegiatan ini juga berangkat dari kepedulian mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) terhadap pendidikan di Padukuhan setempat. Pandangan mereka selaras bahwa dengan pendidikan moral dan karakter dapat mewujudkan cita kesejahteraan. Melalui pendidikan moral dan karakter, anak-anak terbentuk menjadi pribadi cerdas dan berkualitas. Oleh karenanya, generasi ini diharapkan dapat menjadi generasi penerus yang memajukan peradaban. Terutama dalam bidang perekonomian. Tidak hanya berkemajuan untuk diri mereka sendiri, tetapi juga mampu membawa kemajuan dan kesejahteraan untuk tanah kelahiran mereka, Gunungkidul.

 

Pada kesempatan nan berharga ini, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Sebelas Maret telah merealisasikan kegiatan tersebut sebanyak 16 (enam belas) kali pertemuan. Di mana ke-enam belas pertemuan tersebut dilaksanakan sebanyak kurang lebih 4 hari dalam satu pekan dan berfokus di RT 2,3, dan 4 Padukuhan Sumber. Adab-adab ketika di masjid, mengenal jari jemari dalam bahasa Arab, belajar bagian-bagian tumbuhan beserta fungsinya, dan latihan menulis huruf hijaiyah adalah beberapa pembelajaran yang disampaikan dalam kegiatan taman edukasi belajar. Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) kelompok 50 Unversitas Sebelas Maret Surakarta berharap serangkaian kegiatan ini dapat memberikan kebermanfaatan dan energi positif untuk adik-adik Padukuhan Sumber.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

APBDesa Girisuko

Open Data for Gender

Open Data APBD