PANGSIT GETUK, HASIL INOVASI KKN UII PADUKUHAN PACAR DALAM RANGKA MENGGALI IDENTITAS BUDAYA KULINER

28 Agustus 2023 23:17:10 WIB

 

Oleh UNIT 439

Tanggal 27 Agustus 2023

Girisuko (SIDA) - Pada tanggal 7 Agustus 2023, Anggota KKN  UII Unit 439 memberika inovasi baru dengan memadukan tradisi dan kreativitas berupa Pangsit Gethuk. Inovasi ini merupakan hasil pengembangan ide yang dihasilkan oleh Ravi Muhammad Azka dan Saskia Kusuma Wardani, dengan tujuan mengusung nilai-nilai budaya lokal di Desa Girisuko, tepatnya di Padukuhan Pacar 1. Setelah hampir dua minggu, tepatnya pada tanggal 20 Agustus, dilakukan pelatihan dan sosialisasi bagi sebagian warga Padukuhan Pacar 1. Acara ini berlangsung di lokasi yang sama, dimulai pukul 12.30 hingga 15.35 WIB

Pangsit Gethuk: Menggali Akar Budaya dalam Kuliner

Pangsit Gethuk adalah inovasi kuliner yang terinspirasi dari makanan tradisional Jawa Tengah, "Gethuk." Gethuk sendiri adalah hidangan yang terbuat dari singkong yang digiling dan dicampur dengan serutan kelapa serta gula, kemudian diuleni hingga kalis dan dapat dibentuk suseai keinginan. Pangsit Gethuk hadir dengan menggabungkan esensi Gethuk ke dalam isian pangsit, menciptakan harmoni antara cita rasa rasa manis dari singkong dengan kelezatan pangsit yang kenyal dan renyah.

Ide inovatif ini lahir dari anggota KKN UII unit 439 yaitu Ravi Muhammad Azka dan Saskia Kusuma Wardani, yang berusaha untuk menjaga keaslian budaya lokal sambil memberikan sentuhan kreatif yang segar. Dengan menggabungkan tradisi dan inovasi dalam Pangsit Gethuk, mereka berdua telah berhasil menciptakan pengalaman kuliber yang unik dan memikat.

Pelatihan dan Sosialisasi: Menguatkan Jaringan Kuliner di Pacar 1, Desa Girisuko

Pada tanggal 20 Agustus, pelatihan dan sosialisasi mengenai Pangsit Gethuk diadakan di Desa Girisuko, tepatnya di Padukuhan Pacar 1. Acara ini dimulai pukul 12.30 dan berlangsung hingga pukul 15.35 WIB. Peserta dari berbagai kalangan, termasuk penjual makanan dan pecinta kuliner, berkumpul untuk belajar dan berbagi pengalaman

Acara pelatihan ini melibatkan sesi praktik langsung dalam pembuatan Pangsit Gethuk. Teknik-teknik mulai dari cara membuat isian yang tepat hingga teknik melipat dengan presisi diajarkan kepada peserta. Sosialisasi juga merupakan bagian pentik dari acara ini, dimana latar belakang sejarah Gethuk dan inspirasi di balik inovasi Pangsit Gethuk diuraikan dengan mendalam.

Variasi Rasa dan Bahan Dasar yang Menarik

Pangsit Gethuk di Desa Girisuko tidak hanya mengusung nilai-nilai budaya, tetapi juga memiliki variasi rasa yang menggoda. menggunakan kulit pangsit sebagai pembungkus, inovasi ini menawarkan tiga varian rasa yang berbeda: original, coklat, dan keju. Bahan dasar singkong atau telo untuk isian Pangsit Gethuk menghadirkan perpaduan yang kaya cita rasa tradisional dan sentuhan modern yang lezat.

Mengabdikan Tradisi melalui Inovasi

Pangsit Gethuk di Desa Girisuko, dengan kontribusi ide dari Ravi Muhammad Azka dan Saskia Kusuma Wardani, merupakan contoh nyata bagaimana inovasi kuliner dapat menggali akar budaya dan menceritakan kisah melalui makanan. Inovasi ini mengingatkan kita akan pentingnya menjaga dan melestarikantradisi dalam era perkembangan yang cepat. Pangsit Gethuk adalah bukti bahwa tradisi dan kreativitas dapat berpadu harmonis dalam dunia kuliner, menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi siapa saja yang merasakannya.

Belum ada komentar atas artikel ini, silakan tuliskan dalam formulir berikut ini

Formulir Penulisan Komentar

Nama
Alamat e-mail
Kode Keamanan
Komentar
 

Pencarian

Komentar Terkini

Media Sosial

FacebookTwitterYoutubeInstagram

Statistik Kunjungan

Hari ini
Kemarin
Pengunjung

APBDesa Girisuko

Open Data for Gender

Open Data APBD